Sajak Rindu


Kau adalah puisi-puisi rindu
Yang selalu aku lukis dalam kanvas hati
Sementara aku adalah lara
Syair-syair resah
Yang tak pernah kau lukis

Kau adalah puisi rindu
Seirama rintik meratap tangisan kemarau
Serupa gerimis di ujung matamu
Mengintip rindu, semoga esok rindu kembali bersemi

Kau adalah puisi rindu yang menyala kembali
Sepi sunyi yang selalu permainkan warna
Mengoyak kesucian yang terluka
Dan, diujung malam kembali dibujuk rayu permainkan rindu
Malam, aku rindu.

Post a Comment

0 Comments